Siapa sih yang nggak pernah dengar tentang New York City? Kota yang katanya nggak pernah mati karena selalu saja ada orang-orang yang lalu lalang dari pagi sampai pagi hari berikutnya. Kota berjulukan The Big Apple ini menjadi tempat berbagai jenis manusia menjalani kehidupan mereka. Kota impian bagi para fashionista dan pecinta seni.
Tempat orang-orang paling kaya di dunia AS atau bahkan dunia membangun markas untuk bisnis mereka. Kota impian para imigran legal maupun ilegal yang datang dari berbagai belahan dunia untuk memperbarui diri dan memulai kehidupan yang lebih baik. Berikut adalah liputan singkat kunjungan gue ke kota tersebut. Review singkat dari beberapa tempat must visit yang pernah gue datangi di sana. Enjoy, guys! :D
Veselka
Mau nyoba makanan yang jarang atau bahkan nggak ada di Indonesia? Veselka is the place. Veselka adalah restoran masakan Ukraina yang tepat berada di Seventh and Sixty Street. Restoran ini menyajikan pierogies yang katanya sih paling lezat di kota New York. Pierogies ini sendiri adalah semacam lumpia daging yang dikukus dengan wine. Must try food deh pokoknya!
Guggenheim Museum
Guggenheim Museum atau lebih lengkapnya Solomon R. Guggenheim Museum yang terletak di Eighty-ninth Street, SoHo (SoHo sendiri merupakan singkatan dari South Houston yang diambil dari South of Houston Street) adalah museum moderen yang menjadi rumah bagi berbagai karya seni milik para seniman besar di dunia seperti Vermeers, Rembrandts & Renouald.
Guggenheim merupakan museum yang sering mengadakan exhibit yang menurut gue paling menarik selama kunjungan gue ke NYC.
Angelika Film Center
Kalau ada tempat yang paling disukai pecinta film indie di New York, Angelika Film Center adalah tempatnya. Kamu bisa menonton film-film indie Eropa dari jenis film noir vintage buatan Prancis sampai film Ekpresionis Jerman. Menurut kami pribadi malam Jumat dan Sabtu adalah waktu yang paling tepat untuk menonton di film center.
Sant Ambrouse
Suka banget sama kopi? Ternyata bukan hanya kedai kopi Starbucks yang terkenal di New York. Bagi kamu-kamu para coffee addict, nggak boleh nggak berkunjung ke Sant Ambrouse yang berada di West Fourth Street dan Perry Street. Sant Ambrouse ini adalah sebuah coffe staple yang nyaman bagi kamu-kamu yang harus memenuhi jatah kafein harian di pagi hari. Selain untuk ngopi-ngopi, Sant Ambrouse juga cocok untuk gab-session dengan sahabat-sahabat kamu saat jam makan siang.
Di Sant Ambroues kamu juga bisa mencicipi home made gelato (es krim lembut rendah lemak yang berasal dari Italia), aneka macam cookies & cake. Tapi menurut gue kopi dan gelato dari stapple ini yang mesti diacungi jempol.
Barney’s
Senang lihat gaya berbusana para New Yorker? Barney’s yang berlokasi di Sixty-first Street adalah salah satu departemen store yang cocok untuk para penggila belanja barang-barang bermerk rancangan designer. Kamu bisa dengan mudah mencari kemeja tuksedo Yves Saint Laurent, platform shoes Michel Perry, dan It bag rancangan Marc Jacobs. Tempat ini bisa dibilang the absolute fashion store in NYC! Nggak rugi deh datang kesini walaupun cuma untuk window shopping saja karena ada kafe untuk ngopi-ngopi juga *)
Serafina
Restoran yang hanya berselisih satu toko dari Barney’s ini seperti berada di trattoria favorit yang cozy. Kamu nggak akan mau deh cepat-cepat pulang kalau sudah berada di sini. Kalau kamu berkunjung ke Serafina, pastikan kamu mencoba menu Porcini Pizza (pizza yang ditaburi jamur porcini yang diimpor langsung dari Italian) andalan restoran ini. Harus diakui makanan di restoran ini memang lezat meski harganya lumayan mahal untuk kocek mahasiswa.
Bethesda Terrace Arcade
Bethesda Terrace Arcade yang berlokasi tepat di Central Park adalah tempat yang menurut gue bagus banget untuk bercengkerama sambil piknik di pagi hari yang cerah. Pemandangan yang indah menghadap langsung ke Hudson River dan taman yang biasanya penuh bunga saat musim semi adalah tempat yang sempurna untuk berjalan-jalan kalau sedang nggak ada kerjaan. Bethesda Terrace ini sering banget dijadiin tempat syuting film-film Hollywood juga loh. Mulai dari film-film serius dan ‘mikir’nya Woody Allen sampai tv show seperti Gossip Girl. Siapa tahu kamu bisa ke-shoot masuk film :D
Jo Jo
Ingin makan malam romantis di restoran kecil cantik yang tak biasa? Jo Jo is the right place. Restoran yang berada di East Sixty-fourth Street adalah favorit gue. Restoran ini memang agak sulit untuk ditemukan, letaknya di jalan kecil, belok sedikit dari Madison Avenue, dengan jendela kotak-kotak mungil & lampu kristal yang cantik. Dindingnya dicat biru tua dan pudar dengan kerai-kerai antik yang memisahkan meja-meja di lantai atas. Must try food yang mesti kamu cobain adalah kentang goreng yang mereka sajikan. Sekali coba pasti bakal ketagihan. Rahasianya adalah chef di Jo Jo menggoreng kentang goreng mereka dengan minyak truffle yang harganya mahal sekali.
What Goes Around Comes Around
Suka berburu second-hand fashion stuffs seperti celana jeans Levi’s vintage dari tahun 1970-an? 1980’s Rock & roll band t-shirt atau beraneka macam jenis gelang unik? Butik What Goes Around Comes Around adalah tempat yang tepat untuk dikunjungi. Butik yang berada di 351 West Broadway & Broome Street ini memiliki koleksi pakaian vintage yang lengkap baik untuk pria maupun wanita. Mulai dari celana jeans sampai stoking wanita dengan model yang ‘aneh’.
Harga barang-barang di butik ini berkisar antara $20-$5000. Jadi dari yang murah dan bermerek anonim sampai yang luxurious dan bermerek seperti homicide dress-nya Azzedine Alaia ada disini. Kamu-kamu bisa berbelanja di butik ini pada hari biasa tapi untuk barang-barang limited edition bakal lebih enak kalau kita buat appointment dulu.
Sumber : Raya Isabelle Schaub, Mahasiswi tahun kelima Columbia University, New York.
GOOD NEWS
Jumat, 05 Juni 2009
New York! New York!
Artikel Terkait
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
EmoticonEmoticon